Pembukaan Kejurnas Bridge berlangsung di Gedung Youth Center Padang dan dibuka secara resmi oleh anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, H. Daswanto, SE. Penyelenggaraan kegiatan ini diketahui bersumber dari dana pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Sumbar, sehingga peserta tidak dipungut biaya.
Wakil Ketua Umum Pengprov Gabsi Sumbar, BM Satria Dwi Putra, SE yang juga mantan Ketua KONI Pasaman Barat periode 2018–2020 mengatakan jumlah peserta tahun ini melampaui perkiraan panitia.
“Awalnya direncanakan 30 tim, namun antusias begitu tinggi. Alhamdulillah, peserta menjadi 38 tim dari berbagai daerah,” ujarnya kepada awak media.
Empat nomor pertandingan diperlombakan, yakni kategori Umum, Consolation, Mahasiswa, dan Pelajar. Selain peserta Sumatera Barat, turnamen juga diramaikan oleh atlet-atlet unggulan dari Jakarta, Riau, Jambi, hingga Sumatera Selatan.
Kejurnas Bridge di Padang ini juga menghadirkan atlet nasional seperti Syahrial Ali, pelatih sekaligus pembina atlet muda Sumbar yang tengah diproyeksikan mengikuti Kejuaraan Dunia Junior U-20 tahun 2026.
Lebih lanjut, BM Satria menjelaskan bahwa turnamen ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp66 juta yang akan diserahkan pada hari terakhir, Minggu (23/11/2025). Penyerahan hadiah direncanakan dilakukan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat.
Ia berharap gelaran Kejurnas di Padang menjadi momentum pembinaan prestasi bridge Nasional yang mampu mendorong lahirnya atlet-atlet berkelas dunia.
“Kami ingin kejuaraan ini menjadi pemacu semangat para atlet, sehingga tahun berikutnya mereka bisa naik ke level internasional,” tutupnya.(yem)

No comments:
Post a Comment